Semenjak Anbiya bisa berkumur-kumur (24 bulan), aku mengganti pasta gigi nya dari yang non-flouride jadi ber-flouride.
Baca Juga : Anbiya Belajar Sikat Gigi
Sebenarnya pasta gigi ber-flouride khusus anak diperbolehkan digunakan sejak awal yaa, sangat dianjurkan malah untuk mencegah gigi berlubang atau caries.. dengan penggunaan yang tepat tentunya. Tapi aku gunakan setelah Anbiya bisa berkumur, yaitu mulai 24 bulan.
Jadi deh pas udah bisa kumur ituu, aku cari-cari pasta gigi anak ber-flouride mana yang kiranya cocok.
Sebenarnya kata dokter pasta ber-flouride merk apa aja bebass.. yang penting khusus untuk anak.
Tapi akhirnya aku ketemu sama merk yang cocok, yaitu pasta gigi Enzim Anak 😊
Kenapa aku pilih pasta gigi Enzim Anak? Karena selain dia mengandung flouride, pasta gigi Enzim Anak ini bebas detergen! (Sama seperti yang untuk dewasa).
Ini jadi poin plus banget untuk anak yang baru belajar atau bisa kumur-kumur. Hal ini tidak menyulitkan, tidak berbusa karena tidak mengandung detergen 🥰
Namun manfaat flouride untuk mencegah caries / gigi berlubang bisa didapat 👍
Pasta Gigi Enzim Anak ini tersedia tiga pilihan rasa, yaitu strawberry, orange, dan tutti fruity.
Anbiya udah coba yang strawberry dan orange. Menurut ku, walau pastanya ini ada sensasi rasa, tapi tidak terlalu menyengat.
Naah Anbiya sikat gigi sehari 3x (mandi pagi, mandi sore, dan sebelum tidur). Pasta nya aweet banget berbulan-bulan baru habis karena pakainya sedikit sesuai anjuran.
Tentunya akan repurchase lagi kalau habis 😊
Sedangkan untuk sikat gigi, aku lebih fleksibel merk apa saja yang ada asal sesuai dengan umur dan perhatikan kepala sikatnya tidak terlalu besar.
Dari yang pernah aku pakai, sikat gigi yang paliiing aku suka dan sangat recommended yaàitu merk Jordan. Aku beli Jordan step 1 (0-2 tahun), bulu sikat extra soft dan dia batang sikatnya pendek, Anbiya jadi nyaman pas disikatin terutama graham yaa, karena jadi gak terlalu "nyodok". Beda kalau pakai batang sikat yang panjang.
Kalau pakai Jordan ini jadi gampang banget deh buka mulutnya. Selain itu pegangannya juga enak untuk orangtua/ yang nyikatin gigi nya.
Harga sikat gigi Jordan kisaran 28ribu.
Selain Jordan, ada juga merk Omica yang stage 1.. Kalau ini menurutku cocok untuk anak usia 1 tahunan. Kepala sikat Omica stage 1 ini tergolong kecil, gak kebesaran jadi bisa sampai bersihin sela gigi dalam tanpa tersedak. Udah gitu materialnya elastiss bangeet. Bulu sikatnya halus dan harganya pun murah meriah di bawah 10ribu! Hehe
Kalau nyari sikat gigi Jordan lagi susah, biasanya beli sikat gigi merk Oral-B. Oral-B ini yang paling mudah didapat, di minimarket/ supermarket/ toko bayi/ toko susu biasanya sedia. Paling gampang ditemuin deh..
Selain mudah ditemukan, bulu sikatnya Oral-B ini lumayan halus, tapi tetap lebih halus Jordan..
Oral-B suka brudul 😂
Kelebihannya... walaupun kepala sikat Oral-B agak besar, tapi ujungnya meruncing jadi tetap mudah digunakan untuk membersihkan gigi graham.
Selain itu suka juga sama bahan materialnya yang kompak. Bukan plastik abal-abal. Di tengah bulu sikat pun ada penanda (berwarna biru) seberapa banyak pasta gigi yang harus digunakan anak.
Dan yang terakhir.. ini adalah GC Tooth Mousse.
Tooth Mousse ini penggunaannya topikal, dioles langsung ke gigi setelah sikat gigi. Jadi GC tooth mousse ini bukan pasta gigi ya!
Beli GC tooth mousse ini waktu Anbiya masih pakai pasta gigi yang non-flouride.
(Jadi untuk mengganti fungsi si pasta ber-flouride gitu yang tidak didapat di pasta non-flouride) 🙏
GC tooth mousse mengandung kalsium dan fosfat, mineral utama yang dapat mengisi kembali pori-pori gigi agar sehat dan kuat.
Tujuannya untuk mencegah caries dan kalau sudah terlanjur ada bercak putih bisa pakai ini supaya gak tambah luas.
Penggunaannya sehari sekali dengan cotton bud dan tidak perlu dibilas (aman jika tertelan).
Tapi semenjak sudah rutin pakai pasta gigi Enzim, GC tooth mousse sudah jarang banget dipakai, karena Enzim sudah mengandung flouride yang juga berfungsi mencegah caries 😊👍
Jadi pakai pasta gigi ber-flouride saja sudah cukup.
***
Nah sekarang kondisi gigi susu Anbiya bagaimana?
Ada arly decay berupa kecoklatan di satu gigi taringnya.
Mungkin karena sebelumnya Anbiya pakai pasta yang non-flouride 😪
Untungnya cepat taubaat dan ganti ke pastaa berflouride (Enzim Anak), jadi gigi yang lain alhamdulillah amaan masih bagus bisa terselamatkan, hehehe.
Merawat gigi anak ternyata tidak hanya soal rajin sikat gigi aja, tapi juga bagaimana kebiasaan makan-minumnya sangat berpengaruh terhadap gigi.
Yang gak bisa dipungkiri, Anbiya sampai sekarang masih belum disapih. Jadi habis sikat gigi malam sebelum tidur, ya dia dbf lagi. Padahal harusnya gak boleh yaa kalau abis sikat gigi malam mau tidur yaa minum air putih saja sebaiknyaaa.
Tapi yaudah dehh untungnya ASI nya juga sekarang udah sedikiit banget kan. Nyusu saat tidur ini juga bisa bikin timbulnya caries, karena suasana asam di mulut bikin bakteri betah berkembang biak. Bisa sih pas udah lepas dbf di-lap giginya, tapi ya seringnya aku juga udah ikutan tepar 😂 maaf yaa jangan ditiruu.
But at least, dengan ikhtiar merawat kesehatan gigi ini semoga dapat menanam kebiasaan baik untuk menyikat gigi.. dan untuk kesehatan gigi susu itu sendiri pastinya. Gak kebayang kalau gak rajin sikat gigi, mungkin cariesnya bisa lebih luas.
Apalagi gigi susu itu lebih rentan terhadap caries karena lapisan email dan dentin yang lebih tipis.
Semoga someday ada kesempatan ke dokter gigi untuk tambal yang cariesnya ituu.. kalau sekarang menurutku belum urgent banget, masih bisa ku maintain dengan rajin sikat gigi.
Oh ya, gigi Anbiya juga termasuk yang spesial karena punya Lip Tie! Alhamdulillahnya semakin besar, giginya juga jadi semakin rapat. Gak renggang lagii..
Baca Juga : Cerita Lip Tie Anbiya (Tanpa Incisi)
Okaay sekian sharing update dental kit Anbiya. Semoga bisa bermanfaat 🙂