Kali ini aku mau review salah satu produk bayi andalan ku, yaitu sabun Lactacyd Baby 😊 .
Anbiya pakai sabun Lactacyd Baby sejak lahir, berarti sudah sekitar 6 bulanan ya. Selama itu pun, aku gak pernah gonta-ganti merk sabun lain. Setia banget ya? 😆
Alasan ku memilih sabun Lactacyd Baby karena kulit bayi baru lahir masih sangat sensitif dan gak tau kan bakal cocok apa gak pakai merk sabun tertentu. Daripada coba-coba, makanya sejak awal aku langsung memilih untuk memandikan Anbiya pakai sabun Lactacyd Baby, karena sabun ini pH nya 3-4, low irritant dan hypoallergenic. Eh keterusan pakai deh sampai sekarang ❤️
Sabun Lactacyd Baby memang terkenal untuk mengatasi berbagai masalah kulit pada bayi, seperti biang keringat, ruam popok, alergi, dll. Tapi aku pakai ini bukan berarti kulit Anbiya bermasalah, karena bisa juga loh digunakan sehari-hari supaya kulit bayi tetap sehat.
Btw, saat ini Lactacyd Baby sudah punya kemasan baru loh, dan aku mau coba review kedua produk ini sekaligus memberi gambaran perbandingannya. Poin-poin yang aku review meliputi : packaging, key ingredients, tekstur, cara pemakaian, dan kesan pemakaian/ hasil 😊 .
- Packaging
Sabun Lactacyd Baby tersedia dalam ukuran 60 ml, 150 ml, dan 230 ml (kemasan lama) / 250 ml (kemasan baru). Packagingnya dilengkapi dengan kardus yang berisi penjelasan cukup informatif. Ada tentang deskripsi produk, cara pemakaian, sampai komposisi.
Sabun Lactacyd Baby dikemas dalam botol flip-top. Walaupun tidak sepraktis botol pump, tapi gak masalah buat ku karena mudah dibawa-bawa jika bepergian, gak khawatir gampang tumpah atau bocor ndilalah botolnya jatuh.
Untuk pemakaian sehari-hari di rumah, aku selalu stok ukuran full size, sedangkan untuk traveling bawa ukuran yang mini.
- Key Ingredients
Baik kemasan lama atau baru, sama-sama punya key ingredients Lactoserum dari Whey Filtrate dan Lactic Acid.
Untuk full ingredients nya ada di foto bawah ini..
Ingredients kemasan lama |
Ingredients kemasan baru |
- Tekstur
Untuk tekstur bisa lihat lebih jelas di foto bawah ini. Kemasan lama bener bener cair kayak air, sedangkan kemasan baru memiliki tekstur lebih kental berwarna putih susu.
Tekstur kemasan lama |
Tekstur kemasan baru |
Kelihatan ya bedanya?
- Cara Pakai
Jika lihat di informasi produk, cara pemakaian Lactacyd Baby kemasan lama ini dituang ke wadah mandi.
Nah aku mau share nih, kalau ku caranya biasanya langsung tuang aja beberapa tetes ke gayung, trus aku basuh ke badan Anbiya.
Kalau misalnya kurang, yaa tetesin lagi ke gayung. Gituu :D
Setelah itu, bilas dengan air hangat bersih..
Awal-awal mandiin Anbiya dengan cara kayak gini, berasa kayak gak mandiin hehe soalnya kan sabunnya gak berbusa sama sekali yah. Jadi kayak ngerasa, “Ini udah bersih belom ya?” , “Perlu disabunin lagi gak ya?”
Tapi setelah aku tanya ke temen maupun saudara aku yang pakai Lactacyd Baby juga, ternyata gak perlu disabunin lagi dan memang cara pakainya seperti itu. Akhirnya lama-lama kebiasaan juga dan tetep kok bisa membersihkan badan dan bikin kulit Anbiya terjaga lembap.
Sedangkan Lactacyd Baby kemasan baru cara pakainya seperti pakai sabun cair pada umumnya.
Oh ya, Anbiya pernah kena ruam popok pas umur 2 bulan (iritasi gara-gara pakai tisu basah), trus aku sabunin bagian bokongnya pakai Lactacyd Baby tanpa diencerin.
Untuk wajah, biasanya aku encerin dulu ke air di gayung tuang beberapa tetes, baru diusap-usap. Tapi kalau buat wajah ini aku pakai kalau wajah Anbiya pas kering aja. Kalau gak kering, yaa cuma aku usap pakai air hangat doang.
- Kesan Pemakaian / Hasil
Lactacyd Baby Untuk Pengobatan
Masalah kulit yang Anbiya pernah alami antara lain: ruam popok, kulit kering, dan biang keringat.
Seperti yang aku tulis di atas, saat Anbiya kena ruam popok itu cepet banget sembuhnya. Aku basuh bokong Anbiya pakai sabun Lactacyd Baby.
Trus pas pindah ke Palembang, karena di sini hawanya panas dan kering, jadi deh kulitnya ikutan kering dan muncul biang keringat di punggungnya. Aku tetep mandiin pakai sabun Lactacyd Baby dan cepet juga sembuhnya.
Tapi aku gak cuma pakai sabun Lactacyd Baby ini doang saat pengobatan. Contohnya pas ruam popok, aku bantu oles dengan diaper rash cream dan minyak kelapa juga.
Jadi menurut ku, keefektifan Lactacyd Baby untuk pengobatan ini akan semakin tinggi kalau dibarengi dengan ‘usaha’ lain yang sesuai dengan masalah kulit itu.
Misal kulit kering, ya tetep butuh lotion untuk terus jaga kelembapannya.
Sabun Lactacyd Baby sebagai pendukung, karena pH nya yang asam membuat bakteri ogah nempel dan mempercepat proses penyembuhan jika ada iritasi.
And imho, kalau untuk pengobatan aku lebih suka pakai Lactacyd Baby kemasan lama. Ntah kenapa aku merasa lebih nampol aja efeknya kayak lebih cepat gitu. Apa karena pH nya yang 3-4?
Makanya aku simpan yang kemasan lama untuk stok, jaga-jaga kalau beneran tu sabun bakal hilang dari peredaran.. hahaa
Lactacyd Baby Untuk Penggunaan Sehari-hari
Walaupun kulit Anbiya lagi “gak kenapa-napa”, aku tetap pakai sabun ini untuk penggunaan sehari-hari. Hasilnya kulit Anbiya halus banget, lembap dan kenyal. Nah untuk sehari-hari aku lebih suka pakai yang kemasan baru..
*****
Nah begitu lah kurang-lebihnya review dari aku. Aku juga bikin tabel perbandingannya seperti di bawah ini
Nah begitu lah kurang-lebihnya review dari aku. Aku juga bikin tabel perbandingannya seperti di bawah ini
Lactacyd Baby Lama
|
Lactacyd Baby Baru
|
Produksi PT Pharma Health Care untuk PT Aventis Pharma (Sanofi Indonesia)
|
Produksi Sanofi Vietnam
|
Tekstur cair seperti air
|
Tekstur lebih kental (liquid soap)
|
Penggunaan dilarutkan ke dalam air/ bak mandi
|
Penggunaan langsung seperti memakai sabun cair pada umumnya
|
pH 3-4
|
pH balanced
|
Tidak berbusa
|
Sedikit berbusa
|
Bisa digunakan sebagai shampoo
|
Hanya untuk badan
|
Tidak ada wangi
|
Wangi sedikit
|
Deskripsi: Lactacyd Baby mengandung
Lactoserum dan Lactic Acid dari ekstrak susu yang membersihkan
dan merawat kulit bayi serta menjaganya agar tetap bersih dan sehat. Kegunaan merawat kulit yang terkena iritasi ringan dan ruam popok.
|
Deskripsi: Lactacyd Baby mengandung bahan alami Lactic Acid dan Lactoserum dari ekstrak susu, serta pelembap kulit yang merawat kulit kering dan membantu mencegah iritasi ringan.
Lactacyd memiliki pH yang sesuai dengan kondisi alami kulit normal sehingga menjaga kulit bayi dari bakteri merugikan. Formulanya telah teruji secara dermatologi dapat digunakan setiap hari.
|
So, in conclusion..
(+) Efektif untuk mengatasi masalah kulit pada bayi
(+) Untuk pemakaian sehari-hari membuat kulit bayi bersih dan lembap
(+) pH balanced
(+) Wanginya mild
(+) Mudah ditemukan di drugstore
(+) Travel friendly (ada berbagai ukuran)
(-) Harga cukup mahal dibanding sabun bayi lain, tapi worth to buy sih karena manfaatnya
(-) Aku kira Lactacyd Baby jadi punya dua varian, ternyata bener-bener ganti yang kemasan lama sudah discontinue
Beli di mana?
Lactacyd Baby mudah ditemukan di apotek kecil maupun besar seperti Century, Guardian, dll. Kalau di toko bayi agak jarang.
Online shop seperti Shopee atau Tokopedia juga pasti ada 😁
Harga?
Harga bervariasi tergantung di mana belinya. Kurang lebih range nya sekitar..
60 ml 29-30rb
150 ml 60-70rb
250 ml 90-100rb
60 ml 29-30rb
150 ml 60-70rb
250 ml 90-100rb
So, Overall Rating
⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️
Repurchase?
YES, terutama jika kulit Anbiya sedang bermasalah pasti aku akan beli dan pakai produk ini lagi.
Sekian review dari aku semoga bermanfaat 😁
Sekian review dari aku semoga bermanfaat 😁
Kom baby ku pake lactacyd baby bruntusannya malah banyak yah, apa emang gitu dulu atau gak cocok?
ReplyDeleteSoalnya anak ku alergi protein susu, lactacyd baby inikan ekstrak susu, takutnya ngaruh gara gara itu?
Mohon penjelasannya.
Terima kasih
Halo mom, bayi ku sejak awal pemakaian baik-baik aja mom, gak ada bruntusan.
DeleteKlo cocok atau gak, maaf aku kurang paham mom, bisa dikonsulkan ke dsa momm. Semoga skrg udah membaik yaa,, maaf baru balas commentnya..
Bunda beli yang versi lama dimana ya? Soalnya anak saya cocok banget sm yg versi lama. Menurut saya versi barunya biasa aja hehehehe
ReplyDeletehi mba, sy dapet kemasan lama dari apotek, itupun mereka cuma ngabisin stok aja. sekarang sy cari kemana-mana udah gak ada yang jual yang kemasan lama.
Deletesaya juga suka bgt sama yang kemasan lama, yang baru ini spt sabun bayi hypoalergenic pada umumnya aja, imho :D
Sedih banget deh aku mom, kemasan lama hilang dari peredaran.. Hiks..
ReplyDeleteSoalnya anakku juga cocoknya pake cair itu, apalagi dia kulitnya sensitif dan gak kuat cuaca panas kalo pulang k Jkt.. 😔
Beneerr bangett mom, banyak yang sedih lactacyd lama udah discontinue. Karna manjuurrr bgt utk pengobatan ya,, beda dgn lactacyd baru yg lebih utk daily use.
DeleteSemoga aja Sanofi mau produksi lg yg formula lama ..
Halo mom awalnya pipi anak aku bintik2 merah trs aku pakekin baby liquid sembuh tpi kulit kog jadi kring yaa mom..??
ReplyDeleteHi mom, klo sudah tidak ada bintik merah/masalah dipipinya, stop aja mom lactacyd nya. Bersihkan wajah cukup pakai air hangat aja.
DeleteDan mungkin bisa dicoba baby facial cream mom / krim khusus wajah utk bayi supaya gak kering.
Untuk lebih jelasnya, bs konsul ke dokter mom. Terima kasih 😊
Terima kasih buat reviewnya mom, sangat membantu sekali tadinya saya galau apa lactacyd baby liquid soap bisa untuk pemakaian sehari2. Karena baby saya baru sembuh dari Dermatitis Atopik,saya baru pakai produk ini kurleb sekitar semingguan.
ReplyDeleteHi mom, lactacyd nya bisa dipakai sehari-hari mom sesuai yang tertera pada kardus dan botol sabunnya :)
DeleteAnak saya juga sampai sekarang masih mandi pakai sabun lactacyd ;)
Terima kasih juga yaa mom sudah mampir ke blog :)