Naik Kapal Ferry Aman Saat Pandemi

Hii, kali ini aku mau sharing khusus tentang naik kapal ferry selama pandemi. Karena aku lumayan sering bolak balik Palembang - Jakarta via jalur darat, jadi banyak yang bertanya, aman gak sih naik kapal saat pandemi gini? Perlu menyiapkan dokumen apa saja?

Berikut sharing dan tips dari aku berdasarkan pengalaman pribadi yaa ☺

Baca Juga : Cerita Perjalanan Darat Jakarta - Palembang via Tol

1. Naik Ferry Express / Executive

Ferry express selalu menjadi pilihan kami setiap mau menyebrang dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni ataupun sebaliknya.

Alasan memilih Ferry Express, karena sesuai dengan namanya, kapal ini berlayar dengan waktu yang lebih singkat, yaitu hanya satu jam saja, sedangkan kapal Ferry Reguler membutuhkan waktu hingga tiga jam.

Cukup berbeda jauh kan selisihnya? Waktu tempuh yang singkat menjadi alasan utama agar tidak berlama-lama di dalam kapal. 

Selain itu, kapal Ferry Express juga lebih besar sehingga space untuk parkir mobil di bagian atas (bagian yang terbuka) juga lebih banyak. Hal ini penting untuk kami, karena selama pandemi, kami tidak pernah turun dari mobil dan masuk ke dalam waiting room (kacuali kepepet banget untuk ke toilet). Walaupun di dalam kapal disediakan waiting room yang besar dan bersih, kami memilih untuk tetap stay di dalam mobil untuk mengurangi kontak dengan orang lain selama perjalanan.

Pemandangan dari kapal

Biasanya, saat menunggu di dalam mobil, kami sambil menikmati bekal makanan yang sudah disiapkan dari rumah dan istirahat sambil menikmati indahnya laut... ❤

Biaya naik kapal Ferry Express (Merak - Bakauheni) Rp 588.000,- / mobil. Jangan lupaa, sekarang tiket kapal Ferry baik Express maupun Reguler hanya bisa dibeli online melalui website ferizy.com .. (berlaku pelabuhan seluruh Indonesia).

E-ticket Kapal Ferry

Kita bisa tentukan sendiri jadwal keberangkatan (hari dan jam nya) dan isi data-data penumpang secara online.

Oh yaa, pastikan tidak datang terlambat yaa.. kalau misal sudah pesan kapal untuk jam 10.00, maka kita sudah bisa check-in dan cetak boarding pass dari dua jam sebelumnya... dan kalau di saat itu sudah ada kapal yang datang, kita sudah boleh naik... 

Tapi kalau kita datang lebih dari jam yang sudah kita tentukan, ya tiket tsb jadi hanguuuss... huhu sayang ya, oleh karena itu biasanya aku beli tiket di websitenya mendekati keberangkatan aja pas mau jalan dari rumah atau pas lagi di tol, yang bisa dikira-kira, ini macet gak ya, sampai pelabuhan jam berapa yaa, gituu.. Hehe ini kalau aku ya ☺

2. Perlu Menyiapkan Dokumen atau Rapid Test/ Swab Covid? 

Untuk perjalanan Merak-Bakauheni (ataupun sebaliknya) tidak ada persyaratan untuk swab terlebih dahulu.

Tidak ada pos atau petugas khusus baik di pelabuhan maupun di jalan tol yang akan memeriksa.

Namun jika ingin test terlebih dahulu untuk keamanan dan kenyamanan pribadi, silahkan saja..😊

Karena kami pun demikian, walau tidak ada petugas yang memeriksa, kami selalu rapid test atau swab antigen yang lebih akurat, setiap sebelum berangkat, dan selalu pastikan bepergian dalam keadaan sehat, tidak sedang demam / batuk pilek atau sakit lainnya.

Hal ini kami lakukan, demi keamanan dan kebaikan bersama. Begitu sampai di tujuan pun, biasanya kami menghindari kontak dengan banyak orang, fokus dengan tujuan kenapa kita ke sana.

To be honest, perjalanan via jalur darat lebih bebas dari pada udara, jadi kita sendiri yang mesti menjaga diri dan berhati-hati.

Dengan memilih kapal ferry express (persingkat waktu), menunggu di dalam mobil saat kapal berlayar, membawa bekal makanan dan minuman dari rumah, membawa masker, hand sanitizer, dll adalah cara kami agar tetap aman dan nyaman selama perjalanan.

Okay sekian sharing dari aku...

Semoga bisa bermanfaat untuk teman-teman yang akan melakukan perjalanan darat dan menyebrang dengan kapal ferry...

Perjalanan darat sangat mengasyikan, apalagi sekarang sudah ada tol trans sumatera yang membuat perjalanan jadi lebiihhhh singkat 😊😊

Tol Trans Sumatera

Updated : Perjalanan terakhir kali Merak-Bakauheni tanggal 2 April 2021 .